BAB  I
                                PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang Masalah
          Pertumbuhan penduduk di Indonesia yang semakin pesat memberikan bermacam pengaruh bagi lingkungan.Meledaknya pertumbuhan manusia juga berpengaruh pada naiknya kebutuhan manusia, salah satunya kendaraan bermotor.Di era globalisasi dan modernisasi seperti sekarang, manusia cenderung lebih menyukai hal-hal yang praktis dan mudah.Demikian pula dalam memilih alat transprortasi, manusia zaman sekarang tentunya lebih memilih menggunakan kendaraan bermotor daripada sepeda.Meskipun lebih praktis dan mudah, penggunaan kendaraan bermotor tentunya juga menyebabkan dampak negative, salah satunya adalah polusi udara.Keadaan semakin parah dengan menurunnya lahan hijau di daerah perkotaan, terutama di wilayah padat kendaraan seperti pantura.
B.     Rumusan Masalah
1.      Apa saja dampak pencemaran asap kendaraan bagi lingkungan?
2.      Mengapa asap kendaraan dapat berpengaruh terhadap kelestarian lingkungan?
3.      Apa pengaruh asap kendaraan bagi manusia?
4.      Siapa pihak-pihak yang akan dirugikan dari dampak pencemaran asap kendaraan?
5.      Bagaimana cara mengatasi pencemaran asap kendaraan?

C.     Tujuan Penelitian
1.      Mengetahui dampak pencemaran asap kendaraan bagi lingkungan.
2.      Mengetahui alasan asap kendaraan dapat berpengaruh pada kelestarian lingkungan.
3.      Mengetahui pengaruh asap kendaraan bagi manusia.
4.      Mengetahui pihak-pihak yang dirugikan dari pencemaran asap kendaraan
5.      Memahami cara mengatasi  pencemaran asap kendaraan.

D.    Manfaat Penulisan
1.      Manfaat Bagi Penulis
a.       Melatih penulis menggunakan ejaan Bahasa Indonesia yang baik dan benar
b.      Penulis dapat mengetahui dampak pencemaran asap kendaraan
c.       Menumbuhkan kesadaran penulis untuk mencegah dan mengurangi pencemaran asap kendaraan


2.      Manfaat Bagi Pembaca

a.       Pembaca dapat mengetahui dampak pencemaran asap kendaraan
b.      Menumbuhkan kesadaran pembaca untuk ikut mencegah dan mengurangi pencemaran asap kendaraan

                                   
                                        BAB II
                                LANDASAN TEORI
            Pencemaran udara adalah kehadiran satu atau lebih substansi fisik,  kimia atau biologi di atmosfer dalam jumlah yang dapat membahayakan kesehatan makhlik hidup, mengganggu estetika dan kenyamanan, atau merusak properti. Pencemaran udara dapat di timbulakan oleh sumber-sumber seperti suara, panas, radiasi atau polusi cahaya sebagai polusi udara. Sifat alami udara m  ngakibatkan dampak pencemara polusi udara dapat bersifat langsung dan lokasi regional maupun global. Pencemaran udara dapat dibedaka menjadi dua, yaitu pencemaran primer dan pencemaran sekunder.
1.      Pencemaran Primer
Pencemaran Primer adalah substansi pencemar yang ditimbulkan langsung dari sumber pencemar uadara. Karbon monoksida adalah sebuah contoh dari pencemaran udara primer karena ia merupakan hasil dari pembakaran.
2.      Pencemaran Sekunder
Pencemaran sekunder adalah substansi pencemar yang terbentuk dari reaksi prncemar primer di atmosfer.Pembentukan ozon adalah sebuah contoh dari pencemaran udara sekunder.

Definisi udara menurut para ahli :
ANAXIMENES
Udara merupakan zat yang terdapat di dalam semua hal, baik air,api, manusia segala sesuatu. Karena itu, ANAXIMENES berpendapat bahwa udara adalah prinsip dasar segala sesuatu. Ydara adalah zat yang menyebabkan seluruh benda muncul, telah muncul, atau akan muncul sebagai bentuk lain.Udara merujuk pada campuran gas yang terdapat pada permukaan bumi. Uadar yang kering mengandung 28% nitrogen, 21%
 Oksigen, dan 1% uap air, karbon dioksida, dan gas-gas lain.

Hipotesis
H(a) : asap kendaraan barmotor berpengaruh terhadap polusi udara. Asap kendaraan bermotor berdampak terhadap kelangsungan hidup makhluk hidup.
Apabila polusi udara semakin meningkat, maka akan semakin berdampak pada kelangsungan hidup makhluk hidup.


                                               




BAB  III
METODOLOGI
Alat dan bahan penelitian
            Alat dan bahan yang kami  gunakan sangat sederhana. Kami  hanya melakukan penelitian di kawasan jalan raya pantura. Karena di kawasan itulah pusat dimana banyak kendaraan bermotor.
            Selain itu kami sebagai warga Batang, khususnya di Kabupaten Batang sendiri bisa merasakan bagaimana udara di kawasan  kota Batang walaupun udara di kota Batang  belum seperti udara di Kota Jakarta tetapi itu sangat menghawatirkan karena berpengaruh terhadap kesehatan warganya.
Kami juga melakukan penelitian dengan browsing melalui internet, di internet kita bisa mengetahui segala hal yang kita cari, kami juga membaca beberapa surat kabar Kota Pekalongan mengenai pencemaran udara di kota Batang yang semakin hari semakin parah.

Langkah kerja praktikum
            Melalui surat kabar yang kami baca dan berdasarkan penelitian kami. Tingkat polisi udara di Kota Batang diperkirakan sangat signifikan, berdasrkan hasil kajian yang dilakukan pihak BLH ditiga ruas jalan utama yakni, Jalan Jendral Sudirman, Jalan Urip Sumoharjo, dan Jalan Gajah Mada. Tingkat polusinya sudah diatas rata-rata angka 50 persen.
Tingginya tingkat pencemaran udara disebabkan dua faktor, pertama, meningkatnya jumlah penduduk yang berkolerasi dengan bertambahnya volume kendaraan.Kedua, banyaknya bengkel yang tidak memiliki alat uji emisi.
            Untuk mengatasi masalah ini, pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) untuk melakukan uji emisi terhadap seluruh kendaraan di Kota Batang baik itu kendaraan umum maupun kendaraan pribadi,
serta melakukan pelbagai upaya menekan tingkat polusi, termasuk dengan membuat Ruang Terbuka Hijau (RTH) dan penanaman pohon trembesi di sepanjang Jalan Jendral Sudirman dan Jalan Gajah Mada.
            Sementara Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Batang Bambang Prasetyo mengungapkan, pihaknya membantu mengurangi polusi udara adalah dengan cara melakukan penanaman pohon trembesi di sepanjang  Jendral Sudirman dan Jalan Gajah Mada. Sebab, pohon trembesi mampu menyerap karobonmonoksida yang dikeluarkan kendaraan bermotor. Jalan Margonda akan menjadi paru-paru Kota Batang.
Berdasarkan Undang-undang no 26 tahun 2007 tentang Penataan Ruangan, ujar Bambang, warga dan pemerintah diwajibkan membuat RTH. “Warga hanya diwajibkan menyediakan 10 persen lahan hijau di kediamannya, sedangkan kewajiban pemerintah adalah 20 persen.Jika perda tentang RTH nanti disyahkan maka setiap orang wajib menjaga keasrian lingkungan sehingga tidak dapat sembarangan menebang atau memangkas pohon yang telah ada.
Selain kawasan jalan jendral sudiman dan jalan gajah mada.

                                                BAB  IV
                                PEMBAHASAN

A.    Berbagai dampak yang ditimbulkan polusi udara akibat asap kendaraan bermotor :
1.      Dampak Terhadap Lingkungan
            Dampak pencemaran udara terhadap lingkungan sangat banyak, seperti dampak terhadap tanaman, timbulnya hujan asam, efek rumah kaca, dan kerusaka lapisan ozon.tanaman yang tumbuh di daerah dengan tinkat pencemaran udara tinggi dapat terganggu dan rawa penyakit.Pencemaran udara seperti SO2 dan NO2 bereaksi dengan air hujan asam yang sangat berbahaya. Pencemar lainnya seperti CO2,CFC, dan NO2 d lapisan troposfer menyerap radiasi panas matahari yang dipantulkan oleh permukaan bumi. Akhirnya panas terperngkap di dalam lapisan troposfer dan menimbulkan pemaasan global.Selain itu CFC juga menyebabkan laju penguraian molekul-molekul ozon menjadi lebih cepat dan merusak lapisan ozon.
2.      Dampak Terhadap Kesehatan
            Substansi pencemar yang terdapat di udara dapat masuk ke dalam tubuh melalui system pernapasan.Jauhnya penetrasi zat pencemar ke dalam tubuh bergantung kepada jenis zat pencemar. Partikulat berukuran besar dapat tertahan di saluran pernapasan bagian atas, sedangkan partikulat berukuran kecil dan gas dapat mencapai paru-paru. Dari paru-paru, zat pencemar diserap oleh system peredaran darah dan menyebar ke seluruh tubuh.

B.     Mengapa asap kendaraan dapat berpengaruh terhadap kelestarian lingkungan?
            Asap kendaraan telah  merusak akan berpengaruh terhadap kelestarian lingkungan. Dampak-dampak seperti kerusakan tanaman, hujan asam, global warming, dan kerusakan ozon akan memengaruhi kelangsungan hidup makhluk hidup. Selain itu, naiknya pencemaranudara akibat asap kendaraan akan menurunkan kadar oksigen dalam udara sehingga udara menjadi kotor.
C.     Pihak-Pihak Yang Dirugikan
            Asap kendaraan yang telah mencemari udara tidak hanya berdampak pada satu pihak saja, tetapi kepada semua orang. Manusia tentuya membutuhkan oksigen untuk bernapas. Apabila oksigen di udara telah berkurang tentunya akan berpengaruh terhadap kesehatan banyak orang.

D.    Cara Mengatasi
Beberapa cara dapat ditempuh untuk mengatasi masalah pencemaran udara :
1.      Menanam Tanaman
            Tanaman merupakan penghasil oksigen terbesar.Selain itu tanaman juga dapat menyerap karbon dioksida sebagai bahan fotositesis tumbuhan.Maka dari itu menanam tumbuhan tentunya dapat mengurangi masalah pencemaran udara.
2.      Mengurangi Kendaraan Pribadi
3.      Mengurangi Kemacetan

                                         





                                          BAB V
                            PENUTUP
            Kesimpulan
            Kesimpulan dari penelitian ini adalah  pencemaran udara selain disebabkan oleh faktor alam, pencemaran udara lebih banyak disebabkan oleh manusia, misalnya dari kendaraan bermotor, kegiatan industri dan sebagainya. selain dapat membahayakan lingkungan, pencemaran udara juga dapat membahayakan kesehatan manusia.
            Rendahnya kesadaran masyarakat terhadap lingkungan juga berpengaruh terhadap kualitas lingkungan sendiri, apalagi di jaman globalisasi ini pembangunana dimana mana.Termasuk pembangunan pabrik yang kalau tidak di perhatikan dapat membahayakan lingkungan.
            Pencemaran udara dapat memberikan dampak yang sangat berbahaya bagi kesehatan manusia dan lingkungan hidup kurangnya perhatian dari pemerintah juaga memengaruhi perkembangan pencemaran yang kian hari kian meningkat.

            Saran
            Menurut kami masyarakat kurang memiliki kesadaran terhadap pentingnya menjaga lingkungan, untuk itu perlu di adakannya sosialisasi mengenai lingkungan.Sebagai pelajar kita juga memiliki peran, kita bisa memulai dari hal hal kecil seperti menggunakan barang barang yang ramah lingkungan, mengadakan kegiatan positif seperti penanaman seribu pohon.
            Pemerintah adalah pihak yang memiliki peran paling penting dan seharusnya pemerintah menindak tegas para pelaku perusakan lingkungan , apalagi para pemilik pabrik yang limbahnya berbahaya bagi kesehatan manusia, undang undang yang telah di buat seharusnya ditegakkan agar tetap tidak terjadi pelanggaran.
            Oleh karena itu kita sebagai pelajar mulai dari sekarang harus memiliki kesadaran akan pentingnya menjaga keseimbanga lingkungan dan kita juda bisa mempelajari bagaimana cara mengurangi dan mengatasi pencemaran di bumi ini.



                DAFTAR PUSTAKA
http:/www.adinuqta.blogspot.com/2015/01/makalah-polusi-udara-akibat-asap.html?m=1  kamis,24 september 2015  20.42
http:/www.arikn.blogspot.com/2014/01/penelitian-ilmiah-tentang-polusi-udara.html?m=1    kamis, 24 september 2015 20.42
http:/www.adeliemyanto.blogspot.com/2012/02/polusi-asap-kendaraan-bermotor.html?m=1    kamis,24 september 2015  20.44































Sejarah Goju-Ryu Karate-Do


Sejarah “Go-Ju-Ryu” dimulai dengan Shihan Chojun Miyagi yang digelar “Fuseishutsu no kensei” (orang sakti tak ada bandingnya). Miyagi adalah murid Kanrio Higaonna dan juga pernah berlatih seni bela diri di Cina. Perguruan Goju-Ryu yang kemudian dibentuknya, essensinya adalah “teknik mereguk dan menyemprotkan kekuatan dan kelembutan” di dalam semangat kesiagaan tempur dari Seni Bela Diri Cina.

Kanrio Higaonna (Foto)

Master Chojun Miyagi kemudian menjadi pelatih di Okinawa dan mendirikan Goju-Ryu di Universitas Ritsumeikan. Di situlah Miyagi berkenalan dengan Gogen Yamaghuci yang pada saat itu menjadi mahasiswa Fakultas Hukum di Universitas Ritsumeikan itu. Sebelumnya Gogen Yamaghuci belajar Karate Goju-Ryu dari teman kuliahnya Yogi, dan murid senior Chojun Miyagi, yaitu Meitoku Yagi. Ajaran Miyagi kemudian tersebar dari Kyushu sampai ke daerah Kanto. Miyagi belajar sebagai seorang samurai dan memperdalam ilmunya yang berakar di Cina, sehingga Miyagi menjadi sangat disegani di Jepang dan Okinawa.
Shihan Miyagi dilahirkan di era Meiji jaman 20 (1888) di suatu rumah terkenal di Naha, suatu kota besar di Okinawa. Ia belajar karate pada umur 14 tahun dari Shihan To-on-no. Di era Meiji jaman 36 (1904), dan ketika ia masih berusia 16 tahun, ia diperintah untuk pergi ke Fuku-ken-sho di negeri Cina dan berlatih Kempo-Cina.

Miyagi, selain berlatih Tai Chi Chuen dan Pakua Chang, juga pada waktu yang sama ia belajar teori dari buku tua. Setelah ia kembali dari negeri Cina, ia membandingkan Cina Kempo dan Okinawa-te. Ia mengadopsi latihan pernafasan unik dari Cina yang dinamakan “Ikibuki”, cara persiapan yang penting untuk menguasai Karate-Do.
Kemudian, ia belajar gaya lain dan memperkenalkan baik Kempo Cina maupun Okinawa-Te dan kemudian menambahkan dengan gagasan orisinalnya sendiri. Demikianlah proses kelahiran “Go-Ju-Ryu”.
Nama “Go-Ju-Ryu” telah ditransfer dari “Bubishi” (dalam bahasa Cina: Wu Bei Zhi), sebuah buku kuno yang didokumentasikan dalam arsip Cina. Mengenai Bubishi ini akan saya jelaskan dalam sub bab berikut. Ada delapan ungkapan tentang “Kyo” yang dikenal dengan istilah “Hogoju”, yang mengandung makna metode menarik dan menghembuskan nafas “Go” (keras) dan “Ju” (lunak), dan itulah yang dinamai Go-Ju-Ryu. Miyagi mengajar karate pada sekolah pelatihan polisi Okinawa, juga di suatu sekolah bisnis publik Naha, pada sekolah Master Okinawa dan pada Pusat Kesehatan Okinawa. Di era 4 Showa (1929), Miyagi diundang sebagai dosen tamu kehormatan oleh suatu klub karate yang berlokasi di Universitas Kyoto, Miyagi telah diundang untuk mengajar secara tetap sebagai Shihan oleh Ritsumeikan Universitas. Ia mengembangkan metodenya ke seluruh Jepang dan inisiatif memperkenalkan Goju-Ryu. Selama waktu itulah, Gogen Yamaguchi mengenal Shihan Miyagi dan oleh Miyagi, Yamaguchi dibebani tanggung jawab untuk menyebarkan metode ciptaan Miyagi dan untuk mengorganisirnya, Gogen Yamaguchi membentuk Jepang Karate-Do Gojukai Association.

Chojun Miyagi (Foto)

Shihan Miyagi kemudian diundang ke Hawaii oleh Shimpo Co dan mengajar Karate di sana selama satu tahun. Juga, ia mengajarkan Goju-Ryu Karate-Do di Jepang dan di luar Jepang. Untuk itu Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Jepang memberi award pada Miyagi. Setelah perang dunia yang kedua, ia kembali ke Okinawa dan bekerja untuk pemerintahan sipil sebagai pelatih pendidikan jasmani. Di era Showa 28 (1953) Oktober, ia meninggal.

ASAL MULA NAMA GOJU-RYU

Dalam acara Turnamen Seni Bela Diri di Jepang pada tahun 1930, Sensei Shinzato Jin’an (murid senior Chojun Miyagi) turut berdemonstrasi. Di dalam turnamen itu, seorang Master Ko-Budo menanyakan padanya, berasal dari perguruan apa? Dan Shinzato Jin’an tentu saja tidak dapat menjawabnya, karena hingga saat itu Chojun Miyagi belum pernah memberi nama perguruannya.
Sekembalinya dari Jepang, Shinzato Jin’an mempertanyakan perihal nama perguruan itu pada Miyagi, dan barulah Miyagi sadar bahwa nama perguruan sangat penting demi pengembangannya.
Chojun Miyagi memilih nama Goju Ryu untuk perguruannya. Dalam sejarah kekaratean, Miyagilah master yang pertama memberi nama perguruannya, dan belakangan baru diikuti oleh master lain. 
Secara resmi, Goju-Ryu digunakan ketika tahun 1933 Miyagi (berkat jasa Gogen Yamaguchi) mendaftarkan nama perguruannya pada Butokokai Jepang. Dan pada tahun 1936 Miyagi ke Cina lagi untuk memperdalam ilmu bela diri Cina guna kelengkapan materi merumuskan metode lebih lengkap bagi kurikulum Goju-Ryu. Dalam kunjungan kali ini, lamanya adalah dua bulan di Cina.
Gogen Yamaguchi yang mulai belajar Goju-Ryu Karate-Do dari Maruta, tukang kayu dari Okinawa di kota asal Yamaguchi, kemudian dari Meitoku Yagi dan Jitsuei Yogi, keduanya adalah murid Chojun Miyagi. Dan kemudian Yogi memperkenalkan Yamaguchi pada Chojun Miyagi, dan selanjutnya Yamaguchi berlatih langsung dari Chojun Miyagi.

Persoalan lain yang juga sering menjadi persoalan hukum di negara-negara yang marak seni bela dirinya seperti Jepang dan Amerika Serikat adalah “hak atas lambang perguruan atau aliran”. 
Logo “Kepalan Tangan Chojun Miyagi” yang digunakan oleh Gojukai versi Gogen Yamaguchi, merupakan “hak patent” dari IKGA yang dipimpin oleh Goshi Yamaguchi, dan jika digunakan oleh perguruan lain, sekalian perguruan itupun mangajarkan Goju-Ryu, tetap ilegal dan dapat dituntut di muka pengadilan.
Logo Kepalan Tangan Miyagi tersebut didesain oleh Gogen Yamaguchi pada tahun 1932. desain itu legal setelah didaftarkan di Jepang sebagai “Trademark” pada 9 Maret 1971, dengan nomor registrasi 1268906 (C1:24, Specified Merchandise:Sporting Good) dan Trademark Registration No. 1370905 (C1:21, Specified Merchandise: Accessories).
Undang-undang menentukan bahwa: “To duplicate these Service Marks by way of printing, embroidering and founding or to display it in public without authorization may constitute service mark infringements and may be subject to litigation”.
Ketika melatih di Universitas Ritsumeikan, pada tahun 1929, Gogen Yamaguchi mulai memperkenalkan konsep latihan yang dinamakannya waktu itu “Jissen Kumite” (actual combat).

Gogen Yamaguchi (Foto)

Pada tahun 1937, Gogen Yamaguchi mendapat amanah dari Master Chojun Miyagi untuk mengepalai dan mengajarkan Goju-Ryu di Jepang. Juga menerima nama “Gogen” dari Master Chojun Miyagi, dan menerima gelar “Renshi” dari Dai Nippon Butoku-kai.
Pada tahun 1950, Gogen Yamaguchi mendirikan All Japan Karate-Do Gojukai dan menjadi presidennya yang pertama. Dalam perkembangan lebih lanjut, Gojukai Jepangpun tumbuh lebih dari satu perguruan, dan Gojukai yang dipimpin oleh Gogen Yamaguchi lebih sering disebut “Gojukai Yamaguchi”.
Pada tahun 1951, Gogen Yamaguchi mendapat tingkatan “Ju Dan Hanshi” (DAN 10) dari Master Chojun Miyagi.
Pada tahun 1964, Gogen Yamaguchi berpartisipasi membentuk The All Japan Karate-Do Federation.
Pada tahun 1969, Gogen Yamaguchi memperoleh penghargaan tertinggi dari Kaisar Jepang, yaitu “Ranjuuho-sho” award.
Gogen Yamaguchi senantiasa mengajarkan:
“It is easy to listen to what you are taught, but it is difficult to find what you have within yourself and master it as your own”.
Dari ajaran Gogen Yamaguchi di atas sehingga kita berkesimpulan, seorang instruktur Karate-Do, harus terlebih dahulu mampu melakukan sendiri sesuatu yang dia ingin dilakukan ileh murid-muridnya. Jadi sang instruktur itu yang harus terlebih dahulu memperagakan apa yang diinstruksikannya kepada murid-muridnya.
Pada tahun 1975, Gogen Yamaguchi mendirikan The Japan Karate-Do College dan lagi-lagi menjadi presidennya. Instruktur dari Japan Karate-Do College itu adalah:
a. Gogen Yamaguchi (Goju-Ryu).
b. Goshi Yamaguchi (Goju-Ryu).
c. Gogyoku Wakako Yamaguchi (Goju-Ryu).
d. Hironori Ohtsuka (Wado-Ryu).
e. Iwata Manzao (Shito-Ryu).
f. Tamae (Rembukai).
g. Motokatsu Inoue (Ryukyu Kobujutsu).
Shihan Paul Starling (Chief Instructor dari Gojukai Karate-Do Australia) adalah lulusan pertama dari Japan Karate-Do College itu.
Pada tanggal 30 April 1977, Gogen Yamaguchi mendirikan I.K.G.A (International Karate-Do Gojukai Association). Gogen Yamaguchi menjadi presiden pertama sekaligus Saiko Shihan pertama. Kemudian setelah wafatnya Gogen Yamaguchi, digantikan oleh putranya yang bungsu, Saiko Shihan Goshi Yamaguchi sejak tahun 1989.
GOJUKAI INDONESIA
Didirikan oleh Setyo Hardjono pada tanggal 15 Agustus 1967 di Jakarta dengan berafiliasi pada Honbu Gojukai di Jepang. Pada masa pecahnya FORKI, Drs. Setyo Hardjono berpihak kepada Anton Lesiangi dengan membentuk Badan Kerjasama Olahraga Karate-Do Indonesia, kemudian membentuk Federasi Olahraga Karate-Do Seluruh Indonesia (FKSI) dan terakhir bernama Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia. Di masa hidupnya beliau mempunyai asisten senior yaitu Richard Mendwijaya, Maskun Prasetyo dan Woerjono Rahmat.



 Sumber : http://gojukaibatang.blogspot.com



Training from George Kotaka





Bisa untuk di buat latihan di rumah..

TRAINING OF GEORGE KOTAKA


http://www.youtube.com/watch?v=4UOUgeJAAZk

Kunjungi
http://smpn3batang.sch.id/

Rafael Aghayev

Rafael Aghayev

From Wikipedia, the free encyclopedia
Jump to: navigation, search
Rafael Aghayev
WKF-Karate-World-Championships 2012 Paris 558 (2).jpg
Aghayev in 2012
Born 4 March 1985 (age 28)
Sumqayit Azerbaijan
Other names Aghayev
Residence Azerbaijan
Style Kumite
Teacher(s) Rahman Hatamov
Rank Black Belt, 5th dan
Rafael Aghayev
Medal record
Men's karate
Competitor for  Azerbaijan
World Championships
Gold 2006 Tampere Kumite −70 kg
Gold 2008 Tokyo Kumite −70 kg
Gold 2008 Tokyo Kumite open
Gold 2010 Belgrade Kumite −75 kg
Silver 2010 Belgrade Team kumite
Silver 2012 Paris Kumite −75 kg
European Championships
Gold 2004 Moscow Kumite −65 kg
Gold 2005 Tenerife Kumite −70 kg
Gold 2007 Bratislava Kumite −70 kg
Gold 2007 Bratislava Kumite open
Gold 2008 Tallinn Kumite open
Gold 2009 Zagreb Kumite −75 kg
Gold 2010 Athens Kumite −75 kg
Gold 2013 Budapest Kumite -75 kg
Silver 2008 Tallinn Kumite −70 kg
Bronze 2008 Tallinn Team kumite
Bronze 2009 Zagreb Team kumite
Bronze 2010 Athens Team kumite
Bronze 2011 Zurich Kumite −75 kg
Bronze 2012 Tenerife Kumite −75 kg
Bronze 2012 Tenerife Team kumite
World Games
Gold 2013 Cali Kumite −75 kg
World Combat Games
Gold 2013 Saint Petersburg Kumite −75 kg
Rafael Aghayev (Azerbaijani: Rafael Ağayev; born March 4, 1985 in Sumqayit, Azerbaijan SSR) is a leading Azerbaijani Karate competitor and is four times World, eight times European champion.[1]

Early life

Graduating from the secondary school № 21 in 2003, he entered the Azerbaijan State Academy of Physical Culture and Sport, the faculty of martial arts as per specialty trainer-instructor in karate under the department «Martial Arts and its techniques», which he graduated in 2007. From 2007 to 2008 he served in the armed forces on the territory of Aghjabadi District of the Republic, then he was transferred to the Central Sports Club of the Ministry of Defense as a promising sportsman.[2]
Aghayev was never faced with a question to go in for sports or not, since his father, being a professional soccer player, cultivated love for sports to him and also to two older brothers. The oldest brother Ruslan began to train in judo, the second brother Rustam involved in boxing and has good results.[2]
Aghayev, like many other boys from childhood had to find their place in life, and he began following in the footsteps of his father, from 7 years became involved in football and at the same time began karate trainings in the sports class of his first coach Rafael Mammadov, who cultivated great love of karate to him and taught the first skills. This went on for several years. Participating at the first national competitions, he was noticed and invited to train in one of the famous sports clubs of the Republic «Budokan» under the leadership of Fizuli Musayev.[2]

Career

Already at the first championship of the Republic, Rafael won an overwhelming victory over all his rivals, and was noted by the President of the National Karate Federation Yashar Bashirov, who saw in him great potential and unusual tactics of fight. Aghayev was very diligent and has a will to win, but he lacked international experience. At the international level competitions, he first took part in the composition of the National Team in 1997, at an open World Cup in Miskolc (Hungary). Unfortunately, the first performances were not successful, but already next year he won the Open Championship of England and then hardly ever lost.[2]
At his first World Championship among Cadets and Juniors, which was held in 2001 in Athens (Greece), in the team event he went to 3rd place, and the following year became the European Champion. Thus, up to this day he holds the leadership in his weight class. Without exaggeration we can say that Aghayev is one of the strongest karate sportsmen in the world. Despite his young age, he managed to achieve all of the highest sporting victories in karate; he is multiple European Champion, repeated World Champion. He holds the record, when at one World Championship; he was able to win two gold medals. This happened in 2008 at the 18th World Championship in Tokyo (Japan), when he won in the weight category of 70 kg and the other one in the open category (open). The President of the World Karate Federation, Antonio Espinosa called him – «Brilliant of the world karate».[2]
Important role in the sports career of Aghayev played a senior team coach Hidayat Shabanov, who during more than 8 years trained him and shared with him all the joy of victory. For outstanding sports achievements at the international arena Aghayev repeatedly has received an awards from the leadership of the National Olympic Committee, the Ministry of Youth and Sport of Azerbaijan Republic, several consecutive years he entered the ten best sportsmen of the country. From the official sponsor of the Federation, the International Bank of Azerbaijan he received the keys from a new apartment in one of the elite areas of the city, as well as automobile Audi Q7.[2]
Currently Rafael Aghayev is captain of the Azerbaijan Team, is continuing to train and perform under the guidance of new senior coach Rahman Hatamov.

Outside of Karate

Despite all the merits and achievements in sports Rafael in everyday life is very unpretentious and conducts a plain living. His sign of zodiac – Pisces. He spends his spare time watching movies, playing soccer and chatting with friends. Rafael has an amazing character, in any company he became a leader and knows how to find the only correct way out of difficult situations.[2]
The leadership of the National Karate Federation created all favorable conditions for training and performances at international competitions. Monthly scholarship is allocated for Rafael for financial stability. Calendar plan of Rafael is very eventful, because he has many fans around the world, which are waiting for his arrival with great impatience. Practically every month he receives invitations from different continents and countries of the world to conduct various educational and training seminars, team practice sessions, tournaments. The invitations also come from countries that are favorites of sport karate, such as France, Germany, Spain, the United States of America, Canada and etc., where, under the scrutiny of the best specialists are studying the style and tactics of martial arts, followed by Rafael, but, despite this – Rafael Aghayev remains unconquerable.[2]

sumber: http://en.wikipedia.org/wiki/Rafael_Aghayev

Powered By Blogger